memphisgundown.org – Seorang anak perempuan berusia 11 tahun di Bangka Selatan menjadi korban tindak pemerkosaan oleh Ambo Upek, seorang marbot masjid berumur 74 tahun. Kejadian ini terjadi di kediaman pelaku yang berada di Jalan Damai, Kecamatan Toboali, dan terungkap pada hari Kamis, tanggal 13 Juni 2024, sekitar pukul 10.00 WIB.
Kronologi kejadian bermula saat korban bersama kakaknya berada di dekat lokasi kejadian. Korban kemudian ditarik oleh pelaku ke dalam kamar, sebuah tindakan yang disaksikan oleh kakak korban. Menyadari kejadian tersebut, kakak korban segera melaporkan situasi kepada orang tua mereka.
Menurut keterangan Iptu Raja Taufik Ikrar Buntani, Kasat Reskrim Polres Basel, keluarga korban yang tidak puas dengan penjelasan pelaku saat dikonfrontasi, memutuskan untuk melakukan pencarian di rumah pelaku. Akhirnya, korban ditemukan tersembunyi di kamar mandi rumah pelaku, di mana dia telah menjadi korban pemerkosaan.
Situasi tersebut memicu ketegangan di lokasi ketika warga bersama anggota Polsek Toboali menemukan pelaku dan situasi yang telah terjadi. Pelaku kemudian diamankan dan dibawa ke Mapolsek Toboali. Insiden ini hampir memicu amukan massa, mengingat pelaku adalah seorang marbot masjid yang dikenal di komunitas.
Pemeriksaan lebih lanjut oleh kepolisian mengungkapkan bahwa kejadian tersebut bukan merupakan insiden pertama. Sebelumnya, pada hari Selasa, 12 Juni 2024, korban telah mengalami pencabulan oleh pelaku.
Ambo Upek saat ini ditahan di sel tahanan sementara Mapolres Bangka Selatan, menunggu proses penyelidikan lebih lanjut. Polisi telah menyita beberapa barang bukti, termasuk pakaian dan celana dalam korban. Penyidikan masih berlangsung untuk menentukan rangkaian kejadian secara rinci dan memproses tindak pidana yang telah dilakukan oleh pelaku.