memphisgundown – Meta Platforms Inc., perusahaan induk dari Facebook, Instagram, dan WhatsApp, dilaporkan akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sekitar 5% dari total karyawannya pada pekan depan. Berdasarkan informasi dari memo internal yang bocor, langkah ini akan berdampak pada sekitar 3.600 pegawai, terutama yang dinilai berkinerja rendah1.
Keputusan ini diambil sebagai bagian dari upaya Meta untuk meningkatkan efisiensi operasional dan memfokuskan kembali sumber daya perusahaan pada pengembangan teknologi baru, termasuk kecerdasan buatan (AI) dan inovasi lainnya. Meskipun demikian, langkah ini memicu kekhawatiran di kalangan karyawan yang terkena slot thailand dampak, terutama mengingat gelombang PHK yang sebelumnya telah dilakukan dalam beberapa tahun terakhir2.
CEO Meta, Mark Zuckerberg, sebelumnya telah menyatakan bahwa perusahaan berencana untuk mengurangi struktur organisasi dan mempercepat pengambilan keputusan untuk menghadapi tantangan ekonomi global yang semakin sulit. Fokus utama Meta saat ini adalah meningkatkan kualitas produk dan layanan, serta memperkuat posisi mereka di bidang teknologi baru3.
Bagi karyawan yang terkena dampak PHK, Meta telah menyiapkan paket kompensasi dan dukungan transisi karir. Selain itu, perusahaan juga berencana untuk membuka lowongan baru untuk posisi-posisi yang lebih sesuai dengan strategi masa depan mereka4.
Langkah ini menambah daftar panjang perusahaan teknologi yang melakukan pengurangan tenaga kerja dalam beberapa bulan terakhir, sebagai respons terhadap perlambatan ekonomi dan penurunan pendapatan di industri teknologi. Namun, para analis menilai bahwa langkah ini dapat membantu Meta mempertahankan daya saing di pasar yang terus berkembang pesat5.