memphisgundown.org – Atmosfir Bumi adalah lapisan gas yang menyelimuti planet, memainkan peran penting dalam mendukung kehidupan dan mempengaruhi kondisi iklim. Tanpa atmosfer, kehidupan sebagaimana kita ketahui dengan cuaca, angin, hujan, dan perlindungan dari radiasi berbahaya tidak akan mungkin ada. Artikel ini akan menjelaskan pengertian dari atmosfir Bumi, komposisi, struktur, serta fungsi utamanya dalam menjaga kehidupan di Bumi.
Pengertian Atmosfir Bumi
Atmosfir Bumi adalah campuran gas yang mengelilingi planet, tertahan oleh gravitasi Bumi. Atmosfer ini terdiri dari beberapa lapisan dengan karakteristik yang bervariasi, mulai dari ketinggian permukaan Bumi hingga batas luar di mana atmosfer perlahan-lahan berakhir dan ruang angkasa dimulai.
Komposisi Atmosfir
- Gas Utama:
Nitrogen (78%) dan oksigen (21%) adalah dua gas utama dalam atmosfer, sementara argon, karbon dioksida, dan gas-gas lain membentuk sisanya. - Uap Air:
Meskipun bukan komponen utama, uap air memiliki peran penting dalam siklus air dan cuaca. - Partikel:
Atmosfer juga mengandung partikel padat dan cair seperti debu, polen, spora jamur, dan aerosol laut yang mempengaruhi cuaca dan iklim.
Struktur Atmosfir
Atmosfer dibagi menjadi lapisan berdasarkan perubahan suhu:
- Troposfer:
Ini adalah lapisan terendah, di mana cuaca terjadi, dengan ketinggian sekitar 8 hingga 15 kilometer. - Stratosfer:
Berada di atas troposfer hingga sekitar 50 kilometer, stratosfer adalah rumah bagi ozonosfer yang menyerap dan melindungi kita dari radiasi ultraviolet Matahari. - Mesosfer:
Di antara 50 hingga 85 kilometer, di sinilah meteor biasanya terbakar saat memasuki Bumi. - Termosfer:
Dari 85 hingga 600 kilometer, termosfer memiliki suhu yang sangat tinggi dan merupakan lapisan di mana Stasiun Luar Angkasa Internasional berada. - Eksosfer:
Batas luar atmosfer, dimulai dari sekitar 600 kilometer ke atas, di mana atmosfer perlahan-lahan berubah menjadi ruang angkasa.
Fungsi Atmosfir
- Menyediakan Oksigen:
Vital bagi pernapasan makhluk hidup dan proses pembakaran. - Melindungi dari Radiasi:
Lapisan ozon menyerap sebagian besar radiasi UV berbahaya dari Matahari. - Menjaga Suhu:
Atmosfer bekerja sebagai insulator, menjaga suhu di Bumi agar tidak terlalu ekstrem. - Cuaca dan Iklim:
Mengatur cuaca dan iklim dengan menyebarkan panas dan kelembapan. - Membakar Meteor:
Melindungi Bumi dari benda langit dengan membakar kecil sebelum mencapai permukaan.